Pelatihan Jurnalistik yang digelar Balai Jurnalistik ICMI Jabar (BATIC) diberi nama “Majelis Taklim Jurnalistik”. Konsep atau format pelatihannya memang mirip “pengajian”. Ada ustadz (pemateri), sampaikan ceramah jurnalistik dengan topik tertentu –misalnya teknik penulisan berita, lalu tanya-jawab, plus praktik!
BATIC didirikan tahun 2000. Benar, 23 tahun lalu dihitung dari saat postingan ini dibuat. BATIC didirikan oleh Asep Syamsul M. Romli alias Kang Romel yang saat itu menjadi Ketua Komisi Media dan Informasi ICMI Orwil Jabar.
Kang Romel ingin dirinya berbuat sesuatu di ICMI Jabar. Tidak hanya punya “jabatan” atau hanya tercatat sebagai pengurus ICMI. Bahkan, Kang Romel sempat ragu ketika disodori formulir kesiapan menjadi pengurus ICMI. “Emangnya saya cendekiawan?” tanyanya saat itu kepada Kepala Sekretariat ICMI Jabar, Aep Saepuloh.
Nah, supaya ada program rutin, reguler, Kang Romel menggagas pelatihan rutin jurnalistik. Lalu dipilihlah nama Balai Jurnalistik ICMI –disingkat BATIC– sebagai “brand” pelatihan jurnalistik khas ICMI Jabar ini.
Tujuan atau misi utama petihan pemberdayaan umat di bidang media dan jurnalistik, melahirkan wartawan profesional, dan jurnalis dakwah atau pengelola media dakwah.
Peserta Pelatihan dan Biaya
Peserta Pelatihan Jurnalistik BATIC terbuka untuk umum dan diikuti berbagai kalangan. Mulai pelajar SLTA, mahasiswa (mayoritas), karyawan, PNS/ASN, hingga anggota Polri.
Awalnya pelatihan ini gratis. Namun, karena ada kebutuhan administrasi dan logistik pelatihan, belakangan peserta dipungut biaya, mulai Rp10.000 hingga terakhir (Angkatan 27) Rp100.000.
Waktu & Tempat Pelatihan
Pelatihan Jurnalistik BATIC digelar Per Angkatan dan dilaksanakan seminggu sekali, tiap Sabtu, Pukul 13.00-14.00 WIB, selama 12 kali pertemuan (3 bulan).
Namun, khusus Angkatan I, karena banyaknya peserta, pelatihan digelar dalam dua sesi, yaitu Pkl 09.00-12.00 WIB dan 13.00-16.00 WIB.
Latihan dilaksanakan di aula atau “class room” Sekretariat ICMI Jabar, mulai sejak kantor di Jl. LLRE Martadinata (Jalan Riau), Jl. Dalem Kaum, sempat juga “numpang” di ARS International School Antapani, hingga ICMI Jabar punya gedung sendiri, Bumi Madani, di Jl. Cikutra, Kota Bandung.
Pemateri Pelatihan
Pemateri Pelatihan Jurnalistik BATIC dari kalangan praktisi dan akademisi. BATIC tidak kesulitan mengundang pemateri karena sama-sama punya misi dan semangat pemberdayaan umat di bidang jurnalistik dan media.
Pemateri Pelatihan Jurnalistik BATIC antara lain wartawan media-media di Bandung, terutama Pikiran Rakyat dan Tribun Jabar, juga wartawan dari perwakilan koran Jakarta (Republika, Media Indonesia), dan dosen-dosen komunikasi.jurnalistik dari berbagai perguruan tinggi di Kota Bandung.
Materi Pelatihan
Materi Pelatihan Jurnalistik BATIC dirancang sebagai berikut:
- Pengantar Jurnalistik (Dasar-Dasar Jurnalisme)
- Teknik Penulisan Berita
- Teknik Menulis Artikel
- Teknik Menulis Feature
- Teknik Reportase
- Teknik Wawancara Jurnalistik
- Bahasa Jurnalistik
- Kode Etik Jurnalistik
- Manajemen Media
- Media Marketing/Periklanan
- Produksi Media/Percetakan
- Jurnalisme Penyiaran (Radio).
Saat itu junalistik online atau jurnalisme digital belum seperti sekarang sehingga materi soal jurnalisme daring “terabaikan”.
Materi tersebut fleksibel atau berkembang sesuai dengan kebutuhan peserta. Untuk menunjang materi-materi pokok Pelatihan Jurnalistik BATIC, kemudian Kang Romel menulis bukuĀ Jurnalistik Terapan yang diterbitkan BATIC Press (2001). Buku ini gratis bagi peserta Pelatihan Jurnalistik BATIC, juga dijual di toko-toko buku saat itu.
BATIC sebagai Badan Otonom
Kesuksesan BATIC menggelar pelatihan kemudian membuat pengurus ICMI Jabar menjadikan BATIC sebagai salah satuĀ Badan Otonom ICMI Jabar. Ketuanya Kang Romel yang mendapat julukan “Jenderal BATIC” dan dipanggil “Jenderal” di internal pengurus BATIC dan sebagian peserta pelatihan.
“Daya tahan” BATIC hanya sampai Angkatan 27 (Tahun 2010). Setelah itu, peminatnya berkurang seiring perkembangan pesat internet platform digitak (media online).
BATIC Broadcast
BATIC juga sempat menggelar kursus penyiar radio dengan nama BATIC Broadcast (2012-2013) dan hanya berlangsung tiga angkatan atau sekitar setahun.
Kursus penyiar BATIC Broadcast menghadirkan pemateri kalangan penyiar profesional dari radio-radio ternama di Kota Bandung.
Demikian catatan sejarah pelatihan jurnalistik BATIC sekaligus sejarah singkat BATIC, salah satu badan otonom di bawah DPW ICMI Orwil Jabar.*